Mae kembali ke Jatisaba dengan membawa mimpi-mimpi. Ia menyebar angan tentang pekerjaan bagus, gaji besar, dan kehidupan layak di luar negeri. Mae menebar utopia, berharap orang-orang terjebak masuk dalam praktik perdagangan manusia.
.
Mae tidak punya pilihan. Mayor Tua, bosnya, menawan kebebasannya. Namun, pertemuan dengan Gao – cinta pertamanya – sedikit banyak memengaruhi diri Mae. Bersama Gao ia bergumul dalam romantika masa lalu dan kelamnya masa depan.
.
Namun, hidup tidak memberikan waktu. Mae harus segera mengambil keputusan; menuruti perintah Mayor Tua, atau menghilang bersama laki-laki yang begitu dicintainya.
Podchaser is the ultimate destination for podcast data, search, and discovery. Learn More